top of page

Mempersiapkan Mempelai Kristus


Bacaan Alkitab : Wahyu 2:11


WAHYU 2:11

“Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat- jemaat: Barangsiapa menang, ia tidak akan menderita apa-apa oleh kematian yang kedua." (LAI-TB)


PEMERHATIAN:

Ada dua mesej penting yang disampaikan kepada ketujuh jemaat yang dicatatkan dalam kitab Wahyu 2 dan 3, yang merupakan mesej penting untuk mempersiapkan kita sebagai mempelai Kristus menjelang kedatangan-Nya yang kedua kalinya. Mesej itu ialah:

1. “Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh (Roh Kudus) kepada jemaat-jemaat.”

Terbuka, peka dan rendah hati untuk mendengar serta mentaati apa yang Roh Kudus sampaikan serta mahu kerjakan kepada kita jemaat-Nya.

Jangan sesekali kita gereja-Nya mendukakan, menolak, apalagi menghujat Roh Kudus. Bahawa di akhir zaman ini, sesuai dengan nubuatan dalam Alkitab, Roh Kudus akan bekerja dengan lebih luar biasa untuk mempersiapkan gereja Tuhan untuk menyambut kedatangan Kristus yang kedua kalinya.

2. “Barangsiapa menang..”

Mesej ini mengingatkan kita bahawa kita sedang berhadapan dengan peperangan rohani. Dalam peperangan ini, akan ada pihak yang menang dan kalah. Kemenangan adalah pilihan kita.


Kemenangan terbesar kita adalah kita bukan sahaja sungguh-sungguh percaya kepada Kristus, tetapi kita taat dan setia kepada-Nya sampai garis akhir hidup kita di dunia ini.


PENERAPAN/APLIKASI:

Dengar dan taatilah dengan setia apa yang Roh Kudus katakan kepadamu hari ini dan pililah untuk lebih mentaati-Nya dengan setia dan jangan sesekali mendukakan Roh Kudus.


Bila kali terakhir engkau mendengar dengan jelas apa yang Roh Kudus katakan kepadamu secara peribadi?


“DENGARLAH APA YANG ROH KUDUS KATAKAN DAN TAATILAH, KERANA KETAATAN ADALAH KUNCI KEMENANGAN DALAM MEDAN PEPERANGAN ROHANI.”


PENYATAAN/DEKLARASI:

Sebagai mempelai Kristus, saya bersedia pada bila-bila masa untuk menyambut kedatangan-Nya sebagai MEMPELAI KUDUS yang penuh dengan Roh Kudus.


Bahan Doa

1. Berdoa agar gereja-gereja dipersiapkan menghadapi serangan dan ancaman musuh dari dalam dan luar gereja. (Matius 13:39 - "Musuh yang menaburkan benih lalang ialah Iblis. Waktu menuai ialah akhir zaman dan para penuai itu malaikat.")

2. Berdoa agar gereja-gereja mengajar ajaran-ajaran yang benar untuk mengatasi segala ancaman ajaran-ajaran sesat. (Matius 24:24 - "Sebab Mesias-mesias palsu dan nabi- nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda yang dahsyat dan mujizat-mujizat, sehingga sekiranya mungkin, mereka menyesatkan orang-orang pilihan juga.")

3. Berdoa gereja-gereja mempersiapkan mempelaiNya yang layak dan dikuduskan menerima kedatangan Yesus Kristus kedua kalinya. (Matius 24:29-31- "Segera sesudah siksaan pada masa itu, matahari akan menjadi gelap dan bulan tidak bercahaya dan bintang – bintang akan berjatuhan dari langit dan kuasa – kuasa langit akan goncang. Pada waktu itu akan tampak tanda Anak Manusia di langit dan semua bangsa di bumi akan meratap dan mereka akan melihat Anak Manusia itu datang di atas awan – awan di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaanNya. Dan Ia akan menyuruh keluar malaikat – malaikatNya dengan meniup sangkakala yang dahsyat bunyinya dan mereka akan mengumpulkan orang – orang pilihanNya dari keempat penjuru bumi, dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain.")

4. Berdoa agar gereja-gereja terus membangunkan api doa dan kegerakan jaringan doa di peringkat global dan internasional. (Matius 24:42 - "Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang.")



Doa Puasa Kebangsaan 31 Hari, Sidang Injil Borneo (SIB/BEM)

(Sabah, Sarawak, Semenanjung)


bottom of page