top of page

Apa Ertinya Berbuah Dalam Hidup


Petikan Ayat: Yohanes 15:5-8

Renungan Peribadi: Berbuah boleh ditakrifkan "produktif" atau kondusif untuk menghasilkan dengan banyaknya. Tetapi anda bukan sahaja perlu menghasilkan buah untuk berbuah; contoh: percutian yang bermanfaat (fruitful); perbualan yang bermanfaat (fruitful); perjalanan ke pusat membeli-belah yang bermanfaat(fruitful) ; hidup yang berbuah (fruitful).

Ada kalimat terkenal dalam Alkitab: "Berbuah dan berkembang biak"… sebagai tanah subur yang mampu menghasilkan semula hasil dan buah yang lebih baik - “hasil tinggi”.


Dalam bahasa umum Yesus berkata, “Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, mereka berbuah banyak, kerana di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa” v.5. Benar, tiada apa-apa dalam anda menjadi religius, kecuali anda selaku dahan harus tinggal di dalam Anggur… sebab itu, “Bapa-Ku dipermuliakan oleh hal ini, apabila kamu berbuah banyak dan menjadi murid-Ku” (ayat 8).


Kehidupan rohani yang kita jalani sekarang bukanlah pekerjaan kita. Buah yang kita hasilkan juga bukan milik kita. Itu adalah pekerjaan Tuhan di dalam kita. Karena itu kita telah dipanggil oleh Yesus untuk dihubungkan dengan Dia sebagai Pokok Anggur yang benar agar kita menghasilkan banyak buah; bahawa menghasilkan buah adalah prinsip alamiah dari keberadaan kita di dalam Kristus dan membiarkan Dia menjalani hidup-Nya melalui kita.


Soalan Aplikasi: Apakah selama ini hidup rohani anda sungguh tinggal dalam Kristus? Kalau anda kurang yakin, kabar baiknya adalah bahwa Roh Kudus akan membantu kita menghasilkan banyak buah. Jika pertobatan kita tulus, seperti Zakheus, kita dapat yakin bahwa kita dapat menghasilkan buah yang baik.


Doa: Bapa Surgawi yang mulia, melalui Roh Kudus-Mu, mampukanlah saya mengambil karakter Yesus untuk menghasilkan banyak buah. Saya ingin melakukan kehendak dan perintah-Mu, dan ingin mengikuti teladan Yesus. Tolong saya untuk mengetahui apa artinya menjalani hidup saya di dunia ini. Dalam nama Yesus, namaNya yang berdaulat saya berdoa.


Amin.

Pr Roland





bottom of page